Senin, 25 Januari 2016

Jangan Galau!


Imam Ali Zainal Abidin berkata, 
'Sesungguhnya Allah Ta'ala telah menyimpan tiga perkara di dalam tiga perkara. Pertama, Allah Ta'ala menyimpan rida-Nya di dalam taat-Nya, maka janganlah engkau meremehkan sekecil apapun bentuk ketaatan, karena bisa jadi keridaan-Nya terdapat di dalam ketaatan yang kecil itu. Kedua, Allah Ta'ala menyimpan kemurkaan-Nya di dalam maksiat, maka janganlah engkau menganggap kecil sebuah kemaksiatan, karena bisa jadi kemurkaan-Nya ada di dalam kemaksiatan tersebut. Ketiga, Allah Ta'ala menyimpan kewalian-Nya kepada makhluk-Nya, maka janganlah engkau meremehkan seorang pun dari makhluk-Nya, karena boleh jadi ia akan menjadi wali-Nya.'

Jangan Galau!” karya Ahmad Zahrudin M. Nafis

Minggu, 10 Januari 2016

SELAMAT MEMBURU KEUTAMAAN SUBUH WAHAI ENGKAU PEMBURU SYURGA

Oleh: @faisalkunhi

--JANGAN BERBICARA ISLAM TINGGI TINGGI, JIKA ENGKAU TAK MAMPU SHUBUH BERJAMA’AH DI MASJID-- 

Jika ingin melihat kualitas keislaman seseorang, lihatlah dimana ia saat azan subuh berkumandang, apakah ia bergegas menembus gelapnya subuh, atau ia masih asyik meringkuk dan menikmati amisnya kencing syaithan, dalam sebuah riwayat di katakan "bahwa mereka yang subuhnya kesiangan maka syaithan telah mengencingi kupingnya", relakah ketika kuping kita menjadi pispotnya syaithan?, naudzubillah min zalik

Kenapa berlari seratus meter serasa dekat, namun beberapa meter saja ke masjid untuk shubuh berjamaah terasa berat, memang ketika kita terlelap tidur, syaithan membuat tiga ikatan, dimana setiap ikatan itu tertulis "malam masih panjang tidurlah terus". Ketika anak Adam bangun, lepaslah satu ikatan. Ketika ia beranjak untuk berwudhu lepaslas satu ikatan. Dan ketika ia shalat lepaslah seluruh ikatan, demikian jelas sebuah hadist shahih:

Tetap tidur di waktu pagi dan menjadikan telinga ini tuli akan seruan muadzin adalah menyebakan kemiskinan, kalaupun tidak miskin secara materi maka miskin kesehatan, maka apalah artinya banyak uang namun penyakit menumpuk, dikatakan dalam sebuah riwayat: 

"نومة الصيح تورث الفقر"

"Tidur dipagi hari mewariskan kemiskinan"

Riwayat ini segaris lurus dengan sebuah peneitian bahwa tidur di pagi hari dapat menyebabkan diabetes. Bahkan nabi saw pernah membangunkan Aisyah yang ketika itu sedang tidur di waktu pagi, seraya berkata "bangunlah dan saksikanlah sesungguhnya Allah membagikan rizqinya di pagi hari".
Shubuh berjama’ah menjadi ukuran keimanan seorang muslim karena ia merupan shalat yang berat bagi mereka yang masih ada nifaq di dalam hatinya. 

Nabi saw bersabda,

إِنَّ أَثْقَلَ صَلَاةٍ عَلَى الْمُنَافِقِينَ صَلَاةُ الْعِشَاءِ وَصَلَاةُ الْفَجْرِ وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِيهِمَا لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا

"Sesungguhnya shalat yang paling berat dilaksanakan oleh orang-orang munafik adalah shalat isya dan shalat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaan keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak." (HR. Bukhari no. 657 dan Muslim no. 651)

Shalat shubuh begitu memberatkan langkah karena ia hadir di saat kita asyik menikmati empuknya kasur, sedangkan shalat isya karena waktunya panjang sehingga kebanyakan kita mengakhirkannya, padahal shalat isya berjamaah pun memilki keutamaan setengah dari shalat shubuh . 

Nabi saw bersabda,

مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ

"Barangsiapa yang shalat isya` berjama’ah maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yang shalat shubuh berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat seluruh malamnya." (HR. Muslim no. 656)

Di Mesir ada seorang Muadzin yang begitu kesalnya karena jamaah shalat subuh di masjid tersebut selalu sepi, sehingga ia merubah kalimat azan "Assholatu khairu minnan naum" dengan "Assholatu khairun minal fisbuuk" -shalat subuh lebih baik dari facebookan-, akhirnya sang muadzin pun di tangkap pihak kepolisian. 

Bahkan ada juga muadzin yang mengumandangkan azan di waktu dhuha, lalu penduduk kampung serentak datang menghakiminya kemudian mengatakan "Dasar anda muadzin sesat", kemudian ia menjawab "bukan saya yang sesat, tetapi andalah yang sesat, ketika saya azan di waktu subuh anda tak mengubrisnya dan tetap tidur, namun ketika saya azan sekarang anda datang berbondong bondong ke masjid ini".

Shalat subuh berjamaah di masjid memiliki keutamaan yang luar biasa, yang sangat merugi jika insan beriman melewatkannya, jika anda sanggup subuh berjama’ah di masjid ,tentu mudah bagi anda untuk menunaikan shalat shalat lainnya dengan berjama’ah.

Berikut kami kutipkan beberapa hadist penyemangat bangkit ketika shubuh, agar spirit untuk menyemput keberkahannya terus menyala dan membara.

(1) Salah satu penyebab masuk surga
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّة

Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan ashar) maka dia akan masuk surga.” 
(HR. Bukhari no. 574 dan Muslim no. 635)

(2) Salah satu penghalang masuk neraka
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَنْ يَلِجَ النَّارَ أَحَدٌ صَلَّى قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا

Tidaklah akan masuk neraka orang yang melaksanakan shalat sebelum terbitnya matahari (yaitu shalat shubuh) dan shalat sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat ashar).” 
(HR. Muslim no. 634)

(3) Berada di dalam jaminan Allah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى صَلَاةَ الصُّبْحِ فَهُوَ فِي ذِمَّةِ اللَّهِ فَلَا يَطْلُبَنَّكُمْ اللَّهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ فَإِنَّهُ مَنْ يَطْلُبْهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ يُدْرِكْهُ ثُمَّ يَكُبَّهُ عَلَى وَجْهِهِ فِي نَارِ جَهَنَّمَ

Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Oleh karena itu jangan sampai Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya. Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah pasti akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.” 
(HR. Muslim no. 163)

(4 ) Disaksikan para malaikat
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَتَجْتَمِعُ مَلَائِكَةُ اللَّيْلِ وَمَلَائِكَةُ النَّهَارِ فِي صَلَاةِ الْفَجْرِ

Dan para malaikat malam dan malaikat siang berkumpul pada shalat fajar (subuh).” 
(HR. Bukhari no. 137 dan Muslim no.632)

SELAMAT MEMBURU KEUTAMAAN SUBUH WAHAI ENGKAU PEMBURU SYURGA !!!


Kepedulian Istri

Oleh: Syahidah Aulia (seorang istri dan ibu)

Sudahkah kepedulian kita sebagai istri terhadap shalat suami sama baiknya dengan makanannya?
Jangan sampai kepedulian kita terhadap ibadah suami jauh lebih kecil di banding kepedulian kita akan kualitas makanannya.
Jangan pula kita sama tak pedulinya, bersikap acuh, bahkan abai, selayak makna, "Biarin aja. Mau makan kek, mau shalat kek, udah gede ini."
Bahwa sebagai istri, kita bertanggungjawab atas kebaikan ibadah sbg asupan ruhani dan makanan sbg pasokan gizi badan suami kita.


Rabu, 06 Januari 2016

Siapa yang pertama?

Duh, ini kebiasaan buruk saya yang sulit hilang: copas tanpa mencatat sumbernya -___-
Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk, dari kesalahan yang aku perbuat, dari kekeliruan dalam menyampaikan informasi.
Bismillah... 

30 ORANG YANG PERTAMA DALAM ISLAM

1. Orang yang pertama menulis Bismillah : Nabi Sulaiman AS.

2. Orang yang pertama minum air zamzam : Nabi Ismail AS.

3. Orang yang pertama berkhatan : Nabi Ibrahim AS.

4. Orang yang pertama diberikan pakaian pada hari qiamat : Nabi Ibrahim AS.

5. Orang yang pertama dipanggil oleh Allah pada hari qiamat : Nabi Adam AS.

6. Orang yang pertama mengerjakan sa'i antara Safa dan Marwah : Sayyidatina Hajar (Ibu Nabi Ismail AS).

7. Orang yang pertama dibangkitkan pada hari qiamat : Nabi Muhammad SAW.

8. Orang yang pertama menjadi khalifah Islam : Abu Bakar As Siddiq RA.

9. Orang yang pertama menggunakan tarikh hijrah : Umar bin Al-Khattab RA.

10. Orang yang pertama meletakkah jawatan khalifah dalam Islam : Al-Hasan bin Ali RA.

11. Orang yang pertama menyusukan Nabi SAW : Thuwaibah RA.

12. Orang yang pertama syahid dalam Islam dari kalangan lelaki : Al-Harith bin Abi Halah RA.

13. Orang yang pertama syahid dalam Islam dari kalangan wanita : Sumayyah binti Khabbat RA.

14. Orang yang pertama menulis hadis di dalam kitab / lembaran : Abdullah bin Amru bin Al-Ash RA.

15. Orang yang pertama memanah dalam perjuangan fisabilillah : Sa'ad bin Abi Waqqas RA.

16. Orang yang pertama menjadi muazzin dan melaungkan adzan: Bilal bin Rabbah RA.

17. Orang yang pertama bersembahyang dengan Rasulullah SAW : Ali bin Abi Tholib RA.

18. Orang yang pertama membuat minbar masjid Nabi SAW : Tamim Ad-dary RA.

19. Orang yang pertama menghunuskan pedang dalam perjuangan fisabilillah : Az-Zubair bin Al-Awwam RA.

20. Orang yang pertama menulis sirah Nabi SAW : Ibban bin Othman bin Affan RA.

21. Orang yang pertama beriman dengan Nabi SAW : Khadijah binti Khuwailid RA.

22. Orang yang pertama mengasaskan usul fiqh : Imam Syafei RH.

23. Orang yang pertama membina penjara dalam Islam: Ali bin Abi Tholib RA.

24. Orang yang pertama menjadi raja dalam Islam : Muawiyah bin Abi Sufyan RA.

25. Orang yang pertama membuat perpustakaan awam : Harun Ar-Rasyid RH.

26. Orang yang pertama mengadakan baitul mal : Umar Al-Khattab RA.

27. Orang yang pertama menghafal Al-Qur'an selepas Rasulullah SAW : Ali bn Abi Tholib RA.

28. Orang yang pertama membina menara di Masjidil Haram Mekah : Khalifah Abu Ja'far Al-Mansur RH.

29. Orang yang pertama digelar Al-Muqry : Mus'ab bin Umair RA.

30. Orang yang pertama masuk ke dalam syurga : Nabi Muhammad SAW.


Wallahualam