Jumat, 28 November 2014
Siang tadi, aku menjemput mami sepulang dari rumah sakit. Dalam perjalanan, aku melewati sebuah masjid dan melihat pemandangan yang membuat hatiku haru biru. Saat itu tepat pukul 12.30 siang seusai shalat Jumat. Di depan masjid, aku melihat seorang perempuan paruh baya (kuyakini itu istrinya) yang sedang akan menggenjot sepeda dengan di belakangnya membonceng seorang laki-laki tua (kuyakini itu suaminya) yang sudah terlihat sangat lemah, sehingga sang istri yang di depan menggenjot sepeda.
Hikmah apa yang kita dapat? Bahwa, semangat bapak tua itu tak lekang oleh usia, dan ketaatan sang istri kepada suaminya tak lekang oleh penyakit. Aku yakin, keduanya sangat paham tentang satu hal, bahwa shalat jumat wajib hukumnya bagi lelaki muslim baligh berakal. Aku terharu, tersedu sepanjang perjalanan memikirkan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar