“Jalan Allah memang yang terbaik. Skenario Allah merupakan yang sempurna. Manusia sering tidak bersyukur dan mengambil hikmah di setiap jalan hidup yang dialami. Padahal, di setiap guguran daun dan tetes hujan pun mengandung pesan-pesan tersirat yang menjadi pelajaran manusia. Saat kita gagal meraih mimpi, saat kita gagal menggapai cita, yakinlah bahwa kegagalan itu merupakan keberhasilan kita melewati proses dengan baik, justru ketika kita tak mau berusaha, ketika kita tak mau berproses, itulah kegagalan yang sebenarnya.
Ada banyak pertanyaan-pertanyaan yang baru akan kita temui jawabannya suatu saat nanti. Entah sebulan, setahun, dua tahun, bahkan bertahun-tahun.
Sikap kita sebagai hambaNya diuji saat mendapati takdir yang menurut kita kurang baik.”
–dakwatuna
Cinta, aku hanya harus menjalankan peranku kan? Aku hanya harus taat kan?
Allāhumma-qsim lanā min khasyatika ma taḥullu bihī baynanā wa bayna ma'ṣiyatik....
"Ya Rabb karuniakan untuk kami, rasa takut pada-Mu yang menghalangi kami dari bermaksiat pada-Mu.."
Allāhumma-qsim lanā min khasyatika ma taḥullu bihī baynanā wa bayna ma'ṣiyatik....
"Ya Rabb karuniakan untuk kami, rasa takut pada-Mu yang menghalangi kami dari bermaksiat pada-Mu.."

Tidak ada komentar:
Posting Komentar